
Joko Sulianto MPd dosen program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) sukses ujian promosi doktor di Universitas Sebelas Maret (UNS). Ujian terbuka dilaksanakan Jumat (15/1/2021) melalui aplikasi Zoom. Disertasi yang berjudul Pengembangan Model Pembelajaran Advance Organizer Berbasis Pendekatan Open-ended untuk Meningkatkan Penalaran Siswa pada Pelajaran Matematika di Sekolah Dasar berhasil mengantarkan Joko raih gelar doktor ilmu pendidikan.
Prof. Dr. Sunardi, M.Sc., Prof. Dr. Sri Anitah, M.Pd., Prof. Drs. Gunarhadi., MA., Ph.D. merupakan pembimbing Joko Sulianto selama belajar di Program Studi Doktor Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Joko melakukan penelitian pengembangan model advance organizer berbasis pendekatan open-ended mengacu pada prosedur penelitian dari Borg, Gall, & Gall yang terdiri atas tahap pendahuluan, pengembangan, dan pengujian. Tahap pendahuluan dilaksanakan untuk mendapatkan deskripsi tentang permasalahan pembelajaran dan kebutuhan akan pengembangan model, merancang prototipe model advance organizer berbasis pendekatan open-ended pada siswa sekolah dasar.
Dr Joko Sulianto MPd menjelaskan bahwa tujuan penelitian ini adalah menghasilkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan penalaran siswa pada pelajaran matematika di sekolah dasar. “Tahap pertama mendeskripsikan hasil analisis proses pelaksanaan pembelajaran matematika yang berlangsung di sekolah dasar. Tahap kedua mendeskripsikan model pembelajaran advance organizer berbasis pendekatan open-ended yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran siswa di sekolah dasar. Tahap ketiga menguji keefektifan model advance organizer berbasis pendekatan open-ended yang dapat meningkatkan penalaran siswa pada pelajaran matematika di sekolah dasar,” tutur Joko.
Dari hasil penelitian Joko dapat disimpulkan anatara lain, hasil analisis proses pelaksanaan pembelajaran matematika yang berlangsung di sekolah dasar menunjukkan kemampuan penalaran 68,31% pada kriteria cukup, semua responden setuju pada kurikulum 2013 keterampilan penalaran merupakan kemampuan penting untuk ditingkatkan, 97,78% responden setuju dilakukan pengembangan model untuk meningkatkan keterampilan penalaran, 44,44% responden menyatakan model pembelajaran yang ada belum memadai untuk meningkatkan penalaran siswa, maka perlu dikembangkan model pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan keterampilan penalaran siswa di sekolah dasar.
Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum menyampaikan bangga dengan banyaknya dosen UPGRIS yang telah menyelesiakan ujian doktor di tengah pandemi Covid 19. “Upaya ini merupakan bentuk kesungguhan UPGRIS dalam mendukung kualitas akademik bagi para dosen. Semoga dengan berhasilnya Joko Sulianto meraih gelar doktor memberi semangat serta pengalaman baru di kampus untuk terus berkarya,” imbuh Muhdi.
Model hasil pengembangan yang dapat meningkatkan penalaran siswa memiliki sintakmatik: pengaturan awal, presentasi advance organizer, presentasi tugas, dan memperkuat pengolahan kognitif. Hasil validasi ahli menunjukkan bahwa validitas isi 79.48 kriteria valid, dan validitas konstruk 80.47 kriteria valid (4) Hasil uji t-tes nilai sig. 0,000 < 0,05 artinya model advance organizer berbasis pendekatan open-ended efektif dapat meningkatkan penalaran siswa.